HUBUNGAN KUALITAS HIDUP KELUARGA DENGAN STATUS GIZI PADA BALITA DI KECAMATAN PANTI KABUPATEN JEMBER
PDF

Keywords

family quality of life
nutritional status
uner-five children

How to Cite

Husniyeh, M., Susanto, T., & Susumaningrum, L. (2023). HUBUNGAN KUALITAS HIDUP KELUARGA DENGAN STATUS GIZI PADA BALITA DI KECAMATAN PANTI KABUPATEN JEMBER. Kelimutu Nursing Journal, 2(1), 112–128. https://doi.org/10.31965/knj.v2i1.1159

Abstract

Families have an important role in fulfilling enough nutrition in children. Hence, family quality life greatly affects in fulfilling nutritional status. The aimed of this study was to analyze the relationship of family quality of life and nutritional status among under five children. A cross-sectional study was conducted among 248 family using consecutive sampling. A self-administered questionnaire was used to measure sociodemographic of family and their children, while the Family Quality of Life Questionnaire was used to analyze the quality of family life and Anthropometric calculations based on BB/U, TB/U and BB/TB with the interpretation of z-score used to analyze nutritional status among under five children. The relationship between the quality of family life and the nutritional status among under five children was analyzed by Kruskal Wallis. This study showed children with nutrition based on BB/U 303 children, based on TB/U 226 children, and based on BB/TB 344 children. There were a significantly relationship between FQOL and nutritional status of children (p-value < 0,05). The study concludeed, FQOL relationship with the nutritional status of children. Therefore, the improve the quality of family life in order to improve the nutritional status of children who are more normal to prevent disruption in the growth and development of children.

https://doi.org/10.31965/knj.v2i1.1159
PDF

References

Adriani, M. dan B. Wijatmadi. 2016. Pengantar Gizi Masyarakat. Edisi Pertama. Jakarta: Kencana.

Aprilia, L. 2018. Pengaruh Pendapatan Jumlah Anggota Keluarga dan Pendidika Terhadap Pola Konsumsi Rumah Tangga Miskin dalam Perspektif Ekonomi Islam. Skripsi. Lampung: Fakultas Ekonomi Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung.

Arifin, J. dan M. Sakti. 2016. Buku Panduan Kerja: Keterampilan Pemeriksaan Fisik Ekstremitas Bawah. Makassar: Universitas Hasanuddin.

Bimantoro, F. A. 2014. Hubungan Antara Pengetahuan dan Sikap Ibu Tentang Gizi dan Posyandu dengan Status Gizi Balita di Kecamatan Pasar Rebo. Skripsi. Bogor: Departemen Gizi Masyarakat Instutut pertanian bogor.

Brhane, G. dan N. Regassa. 2014. Nutritional Status of Children Under Five Years of Age in Shire Indaselassie, North Ethiopia : Examining The Prevalence and Risk Factors. Elsevier. 16(3):e161–e170.

Cahyana, M. S. . 2012. Hubungan Antara Kualitas Hidup Ibu dengan Status Gizi Anak Usia 6 – 12 Tahun di SDN Rejodani Sariharjo Ngaglik Sleman. Skripsi. Surakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Ekasari, M. F., N. M. Riasmini, dan T. Hartini. 2018. Meningkatkan Kualitas Hidup Lansia. Malang: Wineka Media.

Friedman, M. M., V. R. Bowden, dan E. G. Jones. 2010. Buku Ajar Keperawatan Keluarga. Edisi Edisi 5. Jakarta: EGC.

Handayani dkk. 2012. Perbandingan Status Gizi Balita Berdasarkan Indexs Antropometri Bb/U Dan Bb/Tb Pada Posyandu di Wilayah Binaan Poltekkes Surakarta. Jurnal Terpadu Ilmu Kesehatan. 2:33–37.

Handayani, R. 2017. Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Status pada Anaka Balita. Journal Endurance. 2(120):217–224.

Hartono, C. 2013. Studi Kasus Tentang Family Quality of Life ( FQoL ) pada Keluarga-Keluarga yang Memiliki Anak Down Syndrome di Lembaga Pendidikan X Bandung. Tesis. Bandung: Program Studi Pendidikan Kebutuhan Khusus Universitas Pendidikan Indonesia.

Herawati, R. dan Y. Yunita. 2014. Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Gizi Lebih pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Kepenuhan Hulu. Journal Maternity and Neonatal. 1(5):230–239.

Hoffman, Marquis, Poston, Summers, dan Turnbull. 2006. Psychometric Evaluation of The Beach Center Family Quality of Life Scale. Journal of Marriage and Family. 68.

Kaakinen, J. ., V.Gedaly-Duff, D.P. Coehlo, dan S.M.H. Hanson. 2018. Family Health Care Nursing: Theory, Practice, and Research. Edisi 4. Philadelphia: F.A. Davis Company.

Kemenkes RI. 2016. Situasi Balita Pendek. Jakarta: Pusat Data dan Informasi. Kemenkes RI. 2018a. Hasil Utama Riskesdas 2018. Jakarta: Riskesdas.

Kemenkes RI. 2018b. Buku Saku Pemantauan Status Gizi Tahun 2017. Jakarta: Germas.

Latifah, M., Alfiasari, dan N. Hernawati. 2009. Kualitas tumbuh kembang, pengasuhan orang tua, dan faktor risiko komunitas pada anak usia prasekolah wilayah pedesaan di bogor. Jurnal Ilmu Kel Dan Kons. 2(2)(August):143–153.

Lindawati. 2013. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perkembangan Motorik Anak Usia Pra Sekolah. Jurnal Health Quality. 4(1):22–27.

Lukiwati, N. 2010. Hubungan Antara Status Pekerjaan Orang Tua dengan Status Gizi Balita Usia 1-5 Tahun di Desa Jatisarono Nanggulan Kulon Progo Yogyakarta. Skripsi. Yogyakarta: Program Studi Ilmu Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ’Aisyiyah Yogyakarta.

Lutfiana, N. 2013. Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Gizi Buruk pada Lingkungan Tahan Pangan dan Gizi. Skripsi. Semarang: Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Negeri Semarang.

Michalos, A. . 2016. Encyclopedia of Quality of Life and Well-Being Research Canada: Springer Reference. January 2014.

Mulazimah. 2017. Hubungan Pendapatan Keluarga dengan Status Gizi Balita Desa Ngadiluwih Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri. (Oktober):18– 21.

Mutika, W. dan D. Syamsul. 2018. Analisis Permasalahan Status Gizi Kurang Pada Balita Di Puskesmas Teupah Selatan Kabupaten Simeuleu. Jurnal Kesehatan Global. 1(3):127–136.

Nino, M. ., Y. Dion, dan M. Barimbing. 2017. Hubungan Antara Peran Keluarga dengan Pemenuhan Kebutuhan Nutrisi pada Anak Usia Sekolah (11-12 Tahun) di SDK Nimasi Kabupaten Timortengah. CHMK Nursing Scientific Journal. 1(Oktober):47–51.

Nurapriyanti, I. 2015. Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Status Gizi Balita di Posyandu Kunir Putih 13 Wilayah Kerja Puskesmas Umbulharjo 1 Kota Yogyakarta. Yogyakarta: Program Studi Bidan Pendidikan Jenjang D IV Stikes Aisyiyah Yogyakarta.

Park, J., L. Hoffman, J. Marquis, A.P. Turnbull, D. Poston, H. Mannan, M. Wang, dan L.L. Nelson. 2003. Toward Assessing Family Outcomes of Service Delivery : Validation of A Family Quality of Life Survey. Journal of Intellectual Disability Research. 47 (4-5)(May/Juni):367–384

Perdani dkk. 2017. Perbandingan Status Gizi Anak Toddler Berdasarkan Indeks Antropometri Bb/U Dan Bb/Tb di Puskesmas Sukasari Kota Tangerang. Jurnal Ilmiah Keperawatan Indonesia. 1(1):53–59

Polit, D. F. dan C. Beck. 2012. Nursing: Generating and Assesing Evidence for Nursing Practice

Potter, P. A. dan A. G. Perry. 2012. Buku Ajar Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses, dan Praktik. Edisi Edisi 4. Jakarta: EGC.

Puspitawati, H. 2013. Ketahanan Dan Kesejahteraan Keluarga. Bogor

Putri, D. S. K. dan T.Y.M. Wahoyono. 2013. Faktor Langsung dan Tidak Langsung yang Berhubungan dengan Kejadian Wasting pada Anak Umur 6- 59 Bulan di Indonesia Tahun 2010. Media Litbangkes. 23(September):110– 121.

Rasni, H., T. Susanto, K. R. M. Nur, dan N. Anoegrajekti. 2019. Pengembangan Budaya Masak Abereng Dalam Peningkatan Status Gizi Balita Stunting di Desa Glagahwero, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember dengan Pendekatan Agronursing. Journal of Community Empowerment for Health. 1(2):121– 129.

Rohmatulloh, I. H. 2013. Hubungan Kualitas Hidup Ibu dengan Status Gizi Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Mojolaban Sukoharjo. Skripsi. Surakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Rumende, M., N. H. Kapantow, dan M. I. Punuh. 2018. Hubungan Antara Status Sosial Ekonomi dengan Status Gizi pada Anak Usia 24-59 Bulan di Kecamatan Tombatu Utara Kabupaten Minahasa Tenggara. Jurnas Kesmas. 7 (4)

Samuel, P. S., F. Rilotta, dan I. Brown. 2012. The Development of Family Quality of Life Concepts and Measures. Journal of Intellectual Disability Research. 56(january):1–16.

Septikasari, M. 2018. Status Gizi Anak dan Faktor yang Mempengaruhi. Edisi Pertama. Yogyakarta: UNY Press.

Sholikah, A., E. R. Rustiana, dan A. Yuniastuti. 2017. Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi Balita di Pedesaan dan Perkotaan. Public Health Perspective Journal. 2:9–18.

Supariasa, I. D. N., B. Bakri, dan I. Fajar. 2012. Penilaian Status Gizi. Jakarta: EGC.

Susanti, I., R. Pambayun, dan F. Febry. 2012. Gambaran Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Status Gizi Anak Umur 2-5 Tahun pada Keluarga Petani di Desa Pelangki Kecamatan Muaradua Kabupaten Oku Selatan. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat. 3(2):96–107.

Susanto, T., R. A. Yunanto, H. Rasny, L. A. Susumaningrum, dan K. R. M. Nur. 2019. Promoting Children Growth and Development : A Community ‐ Based Cluster Randomized Controlled Trial in Rural Areas of Indonesia. Public Health Nursing. (April):514–524.

Sutarto, D. Mayasari, dan R. Indriyani. 2018. Stunting, Faktor Resiko dan Pencegahannya. Journal Agromedicine. 5 (1):540–545.

Sutomo, B. dan D. Y. Anggraini. 2010. Menu Sehat Alami Untuk Batita Dan Balita. Edisi 1. Jakarta: Demedia.

Turnbull, A., I. Brown, dan H.R. Turnbull. 2004. Families and People with Mental Retardation and Quality of Life: International Perspective. Washington: American Assosiation on Mental Retardation.

Wijayanti, E. E. 2014. Peran Ibu Terhadap Pemberian Gizi pada Anak Usia 1-5 Tahun di Desa Sumbergeneng Wilayah Kerja Puskesmas Jenu Kabupaten Tuban

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Copyright (c) 2023 Kelimutu Nursing Journal