Validasi Kadar Boraks Pada Kerupuk Puli Di Pasar Besar Madiun Menggunakan Metode Spektrofotometer UV-Vis

Authors

  • Loka Andan Sari Prodi Farmasi, Jurusan Farmasi, STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun, Madiun, Indonesia
  • Nurrizka Kurniawati Prodi Farmasi, Jurusan Farmasi, STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun, Madiun, Indonesia
  • Susanti Erikania Prodi Farmasi, Jurusan Farmasi, STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun, Madiun, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31965/jfkoe.v6i2.1262

Keywords:

Boraks, Kerupuk Puli, Spektrofotometri UV-Vis, Validasi

Abstract

Boraks termasuk bahan kimia yang dilarang penggunaannya dalam kerupuk. Kerupuk yang mengandung boraks jika dikonsumsi dalam jangka panjang akan menyebabkan kerusakan pada ginjal, merangsang sistem saraf pusat, hingga kematian. Tujuan dari penenlitian ini untuk mem memvalidasi metode analisis yang digunakan sudah memenuhi parameter validasi pada analisis kerupuk puli dan mengetahui kadar kerupuk puli dalam kerupuk puli. Penelitian termasuk eksperimental dengan menggunakan metode spektrofotometri UV-Vis. Penelitian ini menggunakan 5 sampel kerupuk puli mentah yang beredar di pasar besar Madiun. Parameter yang digunakan meliputi linieritas, akurasi, presisi LOD dan LOQ dengan panjang gelombang 425 nm. Hasil penelitian validasi metode untuk linieritas dengan nilai r = 0,09574, akurasi dengan nilai % perolehan kembali sebesar 101% ; 110% ; 85,6% ; 92,7% ; 106% pada rentang 80 – 110%, presisi dengan nilai % RSD 0,381%, nilai LOD sebesar 124,6 dan LOQ sebesar 175,4. Kadar boraks pada sampel A 12,47 mg/L, sampel B 7,99 mg/L, sampel C 14,04 mg/L, sampel D 30,96 mg/L, sampel E 14,81 mg/L. Kesimpulan pada penelitian ini metode yang digunakan telah memenuhi persyaratan validasi, hasil yang diperoleh bahwa kelima sampel positif mengandung boraks.

References

Wardana MBK. Analisis Kadar Boraks Pada Keurupuk Puli Di Pasar Besar Madiun Menggunakan Metode Kromatografi Lapis Tipis (KLT) dan Spektrofotometri UV-Vis. Skripsi. STIKES Bhakti Husada Mulia Madiun; 2021.

BPOM RI. Bahan Tambahan Pangan. BPOM; 2019.

Riyanto, Anngela O, Muadifah A, Nugraha DP. Validasi Metode Penetapan Kadar Boraks pada Kerupuk Puli Menggunakan Spektrofotometer UV-Vis: Validation of Methods of Borax Concentrations Determination in Puli Crackers Using a UV-Vis Spectrophotometer. J Sains dan Kesehat. 2021;3(4):375–81. DOI: https://doi.org/10.25026/jsk.v3i4.258

Suharyani I, Rohadi D, Kunaedi A, Arisandi D, Hasim I, Fauziah RS, et al. Review: Berbagai Metode Analisis Kualitatif dan Kuantitatif Boraks Dalam Sampel Makanan. J Pharmacopolium. 2022;4(3):174–179. DOI: http://dx.doi.org/10.36465/jop.v4i3.808

Aryani T, Widyantara AB. Analisis Kandungan Boraks Pada Makanan Olahan Yang Dipasarkan Di Sekitar Kampus. J Ris Kesehat. 2018 Dec;7(2):106–9. DOI: https://doi.org/10.31983/jrk.v7i2.3590

Kresnadipayana D, Lestari D. Penentuan Kadar Boraks Pada Kurma (Phoenix dactylifera) Dengan Metode Spektrofotometri UV-Vis. J Wiyata Penelit Sains dan Kesehat. 2017;4(1):23–30. Available from: https://www.ojs.iik.ac.id/index.php/wiyata/article/view/140 DOI: http://dx.doi.org/10.56710/wiyata.v4i1.140

Diantari IAO. Analisis Hidroquinon Dalam Sediaan Lotion Yang Beredar Di Kota Madiun Menggunakan Metode Spektrofotometri Uv. Stikes Bhakti Husada Mulia Madiun;

Riyanto PD. Validasi & Verfikasi Metode Uji Sesuai Dengan ISO/IEC 17025 Laboratorium Pengujian dan Kalibrasi. I. Yogyakarta: Deepublish; 2014. 139 p.

Juniar IM, Utami MR, Hilmi IL. Natrium Siklamat pada Manisan Buah yang Beredar di Kabupaten Karawang. Tunas-Tunas Ris Kesehat. 2022;12(3):286–293. DOI: http://dx.doi.org/10.33846/2trik12314

Umar CBP, Latumahina M. Analisis Kadar Boraks Pada Tahu Putih Yang Di Produksi Dengan Menggunakan Spektrofotometri Uv-Vis. J Ris Rumpun Ilmu Kedokt. 2022;1(1):20–27. DOI: https://doi.org/10.55606/jurrike.v1i1.476

Downloads

Published

2023-12-28

How to Cite

Sari, L. A., Kurniawati, N., & Erikania, S. (2023). Validasi Kadar Boraks Pada Kerupuk Puli Di Pasar Besar Madiun Menggunakan Metode Spektrofotometer UV-Vis. FarmasiKoe, 6(2), 52–57. https://doi.org/10.31965/jfkoe.v6i2.1262