Sosialisasi Kesehatan Reproduksi Dan Pencegahan Stunting Pada Kelompok Ibu Serta Pemberdayaan Kader Untuk Mengurangi Jentik Nyamuk Aedess Aegypti Di Kelurahan Liliba
Keywords:
Kesehatan reproduksi, Penyuluhan stunting, Pelatihan kader jurbastikAbstract
Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya. Masalah kesehatan yang berkaitan erat dengan stunting adalah masalah penyakit hepatitis akut dan juga penyakit infeksi yang seperti Demam Berdarah Dengue (DBD). Masalah yang menjadi dasar kegiatan ini tingginya kasus DBD di Kelurahan Liliba serta masih kurangnya tenaga kader jurbastik (juru pembasmi jentik), juga masih kurangnya pengetahuan, sikap dan perilaku masyarakat berkaitan dengan penyakit DBD, Stunting, Kesehatan reproduksi dan pemahaman tentang penyakit hepatitis. Metode Pengabdian Masyarakat dengan melakukan Sosialisasi dan Penyuluhan serta simulasi dan pelatihan pembuatan Larvakap (perangkap jentik) bagi kader Jurbastik di Kelurahan Liliba. Kegiatan dilaksanakan di Kapela YMY Kelurahan Liliba Kota Kupang, jumlah peserta yang hadir kurang lebih 60 orang. Peserta terdiri dari 3 kelompok yaitu: kelompok Ibu-ibu WKRI, kelompok masyarakat dan kelompok kader jurbastik, nara Sumber pakar sebanyak 5 orang dari Poltekkes Kemenkes Kupang. Simpulan dari kegiatan ini adalah meningkatnya pengetahuan pesera tentang penyakit DBD dan Hepatitis akut Stunting, Kesehatan reproduksi dan meningkatnya pengetahuan dan keterampilan kader jurbastik.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Lopo Alekot: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.






