Pemanfaatan Teknologi Saringan Pasir Cepat Untuk Penyediaan Air Bersih Di Daerah Banjir
Keywords:
Kekeruhan, Air Banjir, Saringan Pasir Cepat, Air BersihAbstract
Ketersediaan air yang cukup secara kauntitas, kualitas dan kontunitas sangat penting untuk kelangsungan hidup manusia. Pada saat terjadi bencana banjir, masyarakat akan mengalami kesulitan untuk mendapatkan air bersih, dikarenakan hampir semua sumber air pada daerah banjir tercemar oleh partikel yang berasal dari lumpur atau tanah yang terbawa oleh banjir. Untuk mengatasi hal ini maka perlu adanya solusi mengolah air banjir menjadi air bersih, salah satunya dengan menggunakan teknologi saringan pasir cepat. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kemampuan saringan pasir cepat dalam mengolah kekeruhan air banjir. Jenis penelitian adalah pre experiment dengan rancangan one group pretest posttest. Variabel yang diteliti adalah kekeruhan air sebelum dan sesudah filtrasi serta efektifitas alat filtrasi. Obyek penelitian ini adalah air banjir yang diambil dari kali Liliba. Metode filtrasi yang digunakan adalah Up Flow tabung Tunggal dengan media kerikil, dan pasir silika serta tambahan spons aquarium. Hasil penelitian diolah dan dianalisa secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata kekeruhan air banjir kali Liliba adalah 1100 NTU, dan rata-rata kekeruhan setelah difiltrasi adalah 20 NTU, dengan efektivitas pengolahan sebesar 98%. Disimpulkan bahwa alat saringan pasir cepat ini dapat digunakan sebagai solusi untuk menurunkan kekeruhan pada air di daerah banjir.